Rabu, 04 Oktober 2017

Masalah etika dalam masyarakat Teknologi Informasi dan Komuunikasi

       Masyarakat Teknologi Informasi dan Komunikasi (TIK) ialah masyarakat yang warganya berinteraksi dengan satu sama lain dengan mengandalkan TIK.

       Sebelum membahas tentang masalah etika dalam masyarakat TIK, akan di kemukakan terlebih dahulu apa yang di maksud dengan teknologi

1. Teknologi

TIK adalah bagian dari teknologi. Seperti teknologi pada umumnya, TIK berteraskan perekayasaan (Engineering). yakni siasat mengadakan perubahan yang terbaik, yang dilakukan dalam keadaan yang tidak sepenuhnya dimengerti, dan terkendala oleh keterbatasan.

2. Teknologi Informasi dan Komunikasi

     TIK ialah teknologi yang dikembangkan alat pakai untuk mengolah server yang memuat informasi, menyampaikannya ke pihak - pihak yang di tuju, dan menafsirkannya sesuai dengan maksudnya.
     Informasi itu dapat berupa wicara(speech), citra(Image), lambang, atau data dan gabungannya dengan pengolahan isyarat, wicara dan atau  citra asli yang cacat atau kurang jelas dapat di perbaiki, baik sebelum disampaikan ataupun sesudah di terima.

3. Etika

Secara umum etika dapat di artikan secara detnologis sebagai penuaian Mission sacree terhadap lisan,dengan catatan bahwa kewajiban itu baik mulia, sehingga tak akan ada keberatan sama sekali bila kewajiaban tersebut dilakukan orang lain terhadap kita.

4. Etika Perekayasaan

Etika perekayasaan yakni sebuah tentang masalah moral dan keputusan yang dihadapi orang dan organisasi yang terlihat dalam perekayasaan. Etika Perekayasaan meliputi 3 telaah yang berbeda, yakni telaah-telaah normatif, konseptual dan deskriptif.

5. Etika TIK

Telah dikatakan di muka bahwa hampir semua aspek TIK di garap dengan bantuan komputer. Karena itu etika dalam masyarakat TIK pada dasrnya ialah telaah dan saran mengenai haluan tindakan untuk menghadapi masalah-masalah yang timbul sebagai akibat perkembangan yang cepat dan revolusioner dari teknologikomputer.

6. Wadi (Privacy)

Pengintipan rahasia pribadi dengan menyalahgunakan TIK lebih mudah dilakukan hacker daripada oleh pencuri yang membuka paksa jendela kantor kita, lalu mengambil disket data pribadi kita dari lemari penyimpanannya.

Informasi tentang diri kita yang kita anggap bersifat pribadi yang harus di buka ke pihak lain misalnya (pemerintah, melalui aparat kepolisisan atau kejaksaan).

7. Accuracy

Ketepatan sangat penting dalam masyarakat TIK, secanggih apapun komputer dan bagian - bagian dari sistem TIK lainnya. kalau data masukannya tidak tepat keluarnya pun juga akan salah.


8. Kepemilikan (Property)

Kepemilikan kekayaan intlektual adalah hal yang tidak sederhana. ada tiga jenis kepemilikan yakni hak penggandaan, rahasia perdagangan dan paten. empat aspek dari program perangkat lunak yang dapat dimiliki ialah sandi sumber, sandi onjek, algoritma dan lihat dan rasa. sebuah program "Sandi sumber" di tulis ppemrogram dalam bahasa komputer aras-tinggi, seperti java.

9. Masupan (ACCES)

Masupan ( Accees) ke informasi di tentukan oleh tingkat pengetahuan dan aras ekonomi si pencari informasi. Di satu pihak kemajuan TIK telah menurunkan biaya komputasi, sehingga TIK lebih termasupkan dan secar ekonomi leih tergapai oleh banak orang.

10. Tanggung Jawab Profesional

Para profesional bidang TIK bukan saja menguasai pengetahuan ilmiah dan teknologi serta kiat - kiat di bidang ini. tetapi juga menduduki posisi yag terhormat dan berwenag dalam masyarakat. karena itu para profeional itu dapat memberikan dampak yang penting,termasuk banyak hal yang sangat di hargai masyarakat. Sewajarnyalah kalau sejalan dengan kekuasaan untuk mengubah dunia itu ada kewajiban untuk menggunakan kekuasaan itu secara tanggung jawab.


Referensi : http://repository.uksw.edu/bitstream/123456789/3169/2/ART_Liek%20Wilardjo_Masalah%20etika_Full%20text.pdf


Tidak ada komentar:

Posting Komentar